Assalamu'alaikum Wr. Wb.
Untuk mengomentari berita atau menginformasikan ke Kami perihal pendaftaran Ananda di Acara atau Seleksi yang sedang dibuka, Ananda harus masuk terlebih dahulu.
Setelah masuk klik tombol Daftar di bagian bawah berita ini. Kami akan mengkonfirmasi kepada Ananda mengenai proses pendaftarannya dan membantu Ananda jika ada kendala.
Tanggal Penting
Tentang SM-IPB
IPB memiliki beberapa jalur seleksi mandiri, salah satunya adalah Seleksi Masuk IPB (SM-IPB). SM-IPB merupakan salah satu penerimaan mahasiswa program sarjana IPB jalur mandiri yang mulai diselenggarakan sejak tahun 2019.
Pada tahun 2025, seleksi mandiri masuk IPB program sarjana menggunakan skema baru yaitu metode ujian online. Peserta yang berhak mengikuti ujian online IPB adalah siswa lulusan tahun 2025 yang mendaftar SNBP dan siswa lulusan tiga tahun terakhir yang mengikuti UTBK-SNBT tahun 2025. Penamaan baru untuk jalur siswa yang mendaftar SNBP 2025 disebut SM-IPB Eligible SNBP 2025 dan jalur masuk bagi siswa yang mengikuti UTBK-SNBT tahun 2025 disebut SM-IPB Eligible Skor UTBK 2025. Peserta harus memilih salah satu jalur masuk karena pelaksanaan ujian online akan dilaksanakan secara bersamaan.
Kualifikasi Peserta
Kualifikasi Peserta SM-IPB Eligible SNBP 2025:
- Peserta adalah lulusan SMA/MA/SMK tahun 2025.
- Peserta wajib memiliki kartu peserta SNBP 2025
- Peserta SNBP 2025 yang tidak diterima sebagai mahasiswa baru di PTN manapun.
Kualifikasi Peserta SM-IPB Eligible Skor UTBK 2025:
- Peserta adalah lulusan SMA/MA/SMK Tahun 2023, 2024, atau 2025.
- Peserta memiliki skor UTBK-SNBT 2025.
- Peserta tidak melakukan registrasi ulang jika diterima di jalur SNBT 2025.
- Program studi yang tersedia untuk dipilih oleh peserta ditentukan berdasarkan skor minimum masing-masing program studi.
- Lulusan Paket C tahun 2023, 2024 dan 2025 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2025).
Skor UTBK minimun untuk SM-IPB Eligible Skor UTBK
Untuk jalur SM-IPB Eligible Skor UTBK, setiap program studi memiliki skor UTBK minimum yang dapat digunakan untuk mendaftar. Informasi mengenai skor minimum untuk setiap prodi dapat dilihat di link/tombol dibawah ini:
Minimum skor UTBK untuk masing-masing program studi :
Dokumen Persyaratan Pendaftaran SM-IPB 2025
Berikut dokumen yang harus diunggah saat proses pendaftaran :
- Pas foto formal terbaru, kualitas gambar tajam dan fokus
- Kartu peserta SNBP 2025 (khusus untuk jalur SM-IPB Eligible SNBP)
- Kartu peserta SNBT-UTBK 2025 (khusus untuk jalur SM-IPB skor UTBK)
- Kartu Keluarga (KK)
- Slip penghasilan orang tua (Upload Surat Penghasilan Total/Slip Gaji bagi pekerja di sektor formal atau Surat Keterangan Penghasilan dari RT/RW atau Lurah/Kepala Desa setempat bagi pekerja di sektor informal/tidak bekerja)
- Bukti pembayaran tagihan listrik 3 bulan terakhir
- Komitmen pembayaran biaya pendidikan (template terdapat pada laman pendaftaran)
Biaya Pendaftaran
Rp. 750.000,- (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah)
Materi Ujian SM-IPB
Materi yang diujikan untuk SM-IPB yaitu Tes Kemampuan Skolastik yang bersifat Higher Order Thinking Skills (HOTS). Soal bersifat High Order Thinking Skill (HOTS), yaitu soal yang menguji kemampuan berfikir kognitif tingkat tinggi mencakup kemampuan pemecahan masalah, kemampuan berfikir kreatif, berfikir kritis, dan kemampuan pengambilan keputusan di bidang matematika, fisika, kimia, biologi, dan informatika.
Jumlah soal sebanyak 25 soal. Waktu pengerjaan adalah 60 menit.
Sistem penilaian :
(1) Untuk soal pilihan ganda: benar 100%, salah -25%, kosong 0%;
(2) Untuk jenis soal isian singkat : benar 100%, salah atau kosong 0%.
(3) Untuk jenis soal menjodohkan: benar seluruh penjodohanya 100%, benar 1 penjodohan bernilai 25%, salah atau kosong 0%.
Perangkat Ujian Peserta SM-IPB
Perangkat dan aplikasi yang harus disiapkan oleh peserta SM-IPB 2025:
- Komputer (PC) atau laptop yang memiliki kamera sebagai perangkat utama yang menggunakan sistem operasi minimal Windows 10 64-bit atau MacOS dengan versi update terakhir, dan telah terinstall browser Google Chrome atau Firefox.
- Koneksi internet dengan kualitas yang stabil untuk pengerjaan dan pengawasan ujian.
- Listrik yang stabil untuk menunjang pengerjaan ujian.
- Smartphone yang mampu menangkap gambar (foto) dan video, serta sudah terinstall aplikasi Telegram untuk keperluan komunikasi dan pengawasan saat ujian.